Yuk kita bahas manfaat sinar matahari pagi bagi kesehatan tubuh manusia.
Sinar matahari pagi ternyata akan menstimulasi produksi vitamin D dalam tubuh. Vitamin D itu sendiri diperlukan tubuh untuk meningkatkan penyerapan kalsium dan fosfor di usus sehingga dapat memperkuat tulang, gigi, serta otot.
Selain memperkuat tulang, gigi serta otot, ternyata vitamin D juga dapat membantu mencegah beragam penyakit, seperti rakitis, osteoporosis, hipertensi, diabetes tipe 1 dan tipe 2, serta multiple sclerosis.
Sesaat setelah sinar matahari pagi menyentuh kulit manusia maka tubuh kita akan melepaskan senyawa kimia yang disebut nitric oxide. Menurut penelitian yang dilakukan di University of Edinburgh senyawa tersebut dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Seperti dijelaskan diatas, sinar matahari pagi bermanfaat untuk meningkatkan produksi vitamin D. Ternyata, vitamin D3 yang merupakan vitamin yang larut dalam lemak yang terbentuk selama proses pembuatan vitamin D sehingga dapat mengatur penyerapan kalsium. Kandungan vitamin D yang tinggi dalam darah akan mengurangi patah tulang.
Sinar matahari pagi yang dapat meningkatkan produksi vitamin D ternyata dapat membantu memacu pertumbuhan sel saraf di hippocampus. Hippocampus sendiri merupakan bagian dari otak yang bertanggung jawab untuk membentuk, mengatur, dan menyimpan memori.
Paparan sinar matahari pagi ternyata dapat meningkatkan produksi hormon serotonin dalam tubuh. Hormon inilah yang akan membantu tubuh manusia dalam mengontrol suasana hati. Ketika kadar hormon serotonin dalam tubuh cenderung berkurang, maka dapat menyebabkan gangguan yang disebut Seasonal Affective Disorder seperti yang biasa dialami orang-orang di negara dengan musim dingin yang panjang, atau bahkan orang-orang yang bekerja berjam-jam di gedung perkantoran dan jarang keluar untuk berjemur.
Sinar matahari pagi ternyata membantu untuk mengatur ritme sikardian pada anak. Ritme ini sendiri adalah jam tubuh yang menentukan siklus tidur dan bangun, sehingga kebiasaan tidur bisa teratur. Akibat dari kurang tidur sendiri akan menyebabkan kesulitan fokus, pelupa, cepat marah, dan rentan terkena gangguan kecemasan.
Gejala Alzheimer dapat dikurangi dengan paparan sinar matahari pagi. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association menemukan bahwa pasien Alzheimer dengan paparan sinar matahari yang cukup akan memiliki sedikit gejala depresi, dapat tertidur di malam hari dan fungsi tubuh yang lebih baik dibandingkan dengan penderita Alzheimer dengan sedikit paparan sinar matahari pagi.
Jadi, sudahkah kamu rajin berjemur matahari pagi setiap hari?