• Home
    • Main Page
    • News
  • Products
    • Nittoseiko Analytech (d/h Mitsubishi Analytech)
      • The All New CA-310
      • The All New GT-310
      • Moisture Meter CA31
      • Moisture Meter KF31
      • Moisture Meter Vaporizer VA-200
      • Moisture Meter Vaporizer VA-210
      • Moisture Meter Vaporizer VA-236S
      • Automatic Titrator GT-200
      • Autosampler for GT200
      • NSX-2100V
      • NSX-2100H
      • CRI-210V
      • GI-240
      • Total Organic Halogen Analyzer TOX-300
      • AQF-2100
      • Aquamicron
      • Karl Fischer Moisture Meter
      • AOX-200
      • Total Organic Carbon TOC-300V
      • Resistivity Meter
      • Loresta GX MCP-T700
      • Loresta AX MCP-T370
      • Hiresta UX MCP-HT800
      • Powder Resistivity MCP-PD51
    • Toki Sangyo
      • TVC-7
      • TVB-10W
      • TVB-15
      • R-85
    • Chromatec
      • Crystal 9000
      • Crystal GCMS
      • Software
    • EMC Lab
      • EMC-11D-V
      • EMC-16/18 series UV/VIS
      • EMC Nano UV
      • EMC 11 UV
      • EMC 3PC series UV
      • EMC 6PC Series UV
    • Insent
    • JS Research
  • Products 2
    • Thermo Scientific
      • Immersion Circulators
      • Refrigerated/Heated Bath Circulators
    • Sicco
      • Drying Cabinet
    • Freund Water Activity
      • Freund EZ-200
      • Freund EZ-100ST
  • About Us
    • Services
      • People Development
      • Calibration
  • Contact
    • CAREER
  • Pojok HILABSCI
  • Events
  • Gallery Training and Seminar
  • Gallery Instrument

7 alasan titrasi otomatis lebih baik dibanding titrasi manual

18 Jan, 2022

Bagi analis kimia, kemampuan melakukan titrasi sudah menjadi kemampuan yang wajib bisa. Paling tidak melakukan titrasi asam basa dan menyimpulkan hasilnya. Kemampuan ini pula diajarkan semenjak di sekolah hingga dipraktekan dalam tugas sehari-hari di lab. Saat ini banyak lab yang masih melakukan titrasi secara manual yang dilakukan oleh para analisnya. Selain murah, titrasi manual diklaim mampu secara lebih cepat dilakukan oleh analis yang berpengalaman. Ya, yang berpengalaman alias dengan jam terbang yang sudah mumpuni. Ditambah lagi dengan variabel indera penglihatan yang masih baik. 

Namun, bagaimana bila kondisi indera penglihatan sudah kurang baik seiring umur dari para analisnya? Tentunya ini mempengaruhi hasil titrasi. Belum juga koordinasi motorik dimana ketika informasi visual dari mata diteruskan ke otak dan diolah lalu diteruskan ke jari jemari untuk membua atau menutup keran titrasi. Bagaimana kalau kondisi analis sedang mengali gangguan syaraf, atau terganggu akibat kondisi kelelahan atau kecelakaan? Tentunya akan mempengaruhi hasil titrasi.

Sebagai metode analisis kimia tertua, titrasi memang masih mengandalkan perlakuan manual. Namun demikian, kualitas pelaku serta variabel yang cenderung bisa mengalami perubahan tentunya akan mempengaruhi hasil titrasi. Saat ini, kualitas titrasi dapat dikendalikan dan dipastikan selalu baik dengan menggunakan metode titrasi otomatis.

Ini dia 7 alasan titrasi otomatis lebih baik dibanding titrasi manual :

  1. Potentio listrik mendeteksi kestabilan perubahan reaksi sehingga lebih akurat dibandingkan dengan mata mendeteksi perubahan warna.
  2. Potentio listrik mendeteksi kestabilan perubahan reaksi sehingga lebih akurat dibandingkan dengan kecepatan tangan menutup atau membuka keran titrasi hingga mencapai titik netralnya.
  3. Titrasi otomatis dapat dilakukan secara paralel hingga 4 sampel secara bersamaan dalam satu kali pengoperasian instrumen. Hal ini akan menambah produktifitas pengukuran di laboratorium anda.
  4. Titrasi otomatis dapat mempercepat tugas dan pekerjaan anda dengan memilih mode pengukuran titrasi sesuai dengan sampelnya, misalnya metode asam basa, TAN, TBN ataupun vitamin C hanya dengan menekan tombol untuk memilih memori pengukuran berdasarkan metode.
  5. Titrasi otomatis dapat dilakukan sesuai jadwal yang anda perlukan sehingga proses preparasi saja yang akan menggunakan waktu kerja anda, jadwal titrasi dapat dibuatkan jadwal pada saat anda sedang beristirahat di rumah. Tentunya, saat anda tiba di lab, maka seluruh sampel yang diukur sudah selesai dan anda dapat menganalisa hasilnya.
  6. Data pengukuran titrasi aman tersimpan dalam instrumen maupun dalam sistem yang terkoneksi. Hal ini dapat dijadikan acuan kualitas bagi laboratorim anda karena seluruh hasil pengukuran dapat diurutkan dan ditampilkan.
  7. Bagi Lab yang sudah terintegrasi ataupun yang akan mengimplementasi LIMS, maka titrasi otomatis dengan instrumen Autotitrator terbaru kami GT310, dapat dikoneksikan dengan LIMS untuk integrasi data yang dapat membantu analisa secara lebih aman, efektif, dan efisien.

Untuk Sahabat HILABSCI yang punya pertanyaan seputar Autotitrator GT310 bisa menghubungi tim kami melalui email [email protected]

Mengenal Jenis Sample Viscometer

28 Apr, 2021
Hai Sahabat HILABSCI,

Pengukuran kekentalan menggunakan viscometer punya cerita menarik. Ada jenis sample yang tingkat kekentalannya (viscos) dipengaruhi oleh beberapa variabel, lainnya justru sebaliknya, tidak terpengaruh oleh variabel lainnya. Nah, ternyata bila digolongkan jenis sample tersebut, ada yang dinamakan jenis sample Newtonian (liquid) dan non-Newtonian.

Kok begitu ya, ada yang terpengaruh dan tidak? Nah ternyata, ada perbedaan-perbedaan diantara sample tersebut. Ini dia perbedaannya :

 VariabelNewtonian Non-Newtonian 
 Nilai KekentalanTidak dipengaruhi oleh gaya Dipengaruhi oleh gaya naik atau turun
 Hubungan Shear Stress dan Shear Rate Linear Tidak Linear (Acak)
 Nilai Viscosity Konstan Tergantung pada Shear Stress dan Shear Rate
 Contoh Produk Air, sirup, sari buah, minuman ringan, larutan gula, larutan garam, larutan asam Saus sambal, kecap, madu, propolis
 Hasil Pengukuran 1 data lebih dari 1 data

Menariknya lagi, kedua jenis sample ini bila hendak diukur menggunakan Alat Pengukur Kekentalan (Viscometer) ternyata menunjukkan hasil yang berbeda dan dengan metode yang berbeda. Di artikel berikutnya, akan dibahas mengenai pengukuran sample Newtonian dulu yah. Nantikan kami di artikel berikutnya. 

Untuk Sahabat HILABSCI yang punya pertanyaan seputar Viscometer bisa menghubungi tim kami melalui email [email protected]


Manfaat Kalibrasi yang Harus Kamu Tau

21 Apr, 2021, No comments
Kenapa sih instrumen kamu harus dikalibrasi?

Ternyata kalibrasi mempunyai banyak manfaat loh. Ini dia manfaat Kalibrasi :

  • Menjaga kondisi instrumen atau alat ukur tetap sesuai dengan spesifikasinya
  • Mengetahui besarnya penyimpangan alat ukur juga bahan ukur
  • Mencegah kecelakaan 
  • Mengetahui degradasi kinerja alat ukur
  • Mengetahui perubahan akurasi dan presisinya

Selain itu juga, kalibrasi memastikan kinerja alat ukur tetap prima sehingga menjaga kesinambungan kerja sama perusahaan kamu dengan pelanggan dan menghindari dari kerugian akibat tuntutan karena kelalaian kualitas produksi.

Pastikan instrumen atau alat ukur di tempat kamu sudah dikalibrasi. HILABSCI LK 271 IDN memastikan instrumen kamu terkalibrasi. Hubungi tim kami untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.


Manfaat Sinar Matahari Pagi yang perlu kamu tahu...

20 Jan, 2021

Indonesia sebagai negara tropis mendapatkan sinar matahari melimpah hampir setiap hari sepanjang tahun.
Tahukah kamu bahwa sinar matahari di pagi hari mempunyai banyak manfaat bagi tubuh manusia? 

Yuk kita bahas manfaat sinar matahari pagi bagi kesehatan tubuh manusia.

  • Meningkatkan produksi vitamin D

Sinar matahari pagi ternyata akan menstimulasi produksi vitamin D dalam tubuh. Vitamin D itu sendiri diperlukan tubuh untuk meningkatkan penyerapan kalsium dan fosfor di usus sehingga dapat memperkuat tulang, gigi, serta otot. 

Selain memperkuat tulang, gigi serta otot, ternyata vitamin D juga dapat membantu mencegah beragam penyakit, seperti rakitis, osteoporosis, hipertensi, diabetes tipe 1 dan tipe 2, serta multiple sclerosis.

  • Menurunkan tekanan darah

Sesaat setelah sinar matahari pagi menyentuh kulit manusia maka tubuh kita akan melepaskan senyawa kimia yang disebut nitric oxide. Menurut penelitian yang dilakukan di University of Edinburgh senyawa tersebut dapat membantu menurunkan tekanan darah.

  • Membentuk dan memperkuat tulang

Seperti dijelaskan diatas, sinar matahari pagi bermanfaat untuk meningkatkan produksi vitamin D. Ternyata, vitamin D3 yang merupakan vitamin yang larut dalam lemak yang terbentuk selama proses pembuatan vitamin D sehingga dapat mengatur penyerapan kalsium. Kandungan vitamin D yang tinggi dalam darah akan mengurangi patah tulang.

  • Meningkatkan fungsi otak

Sinar matahari pagi yang dapat meningkatkan produksi vitamin D ternyata dapat membantu memacu pertumbuhan sel saraf di hippocampus. Hippocampus sendiri merupakan bagian dari otak yang bertanggung jawab untuk membentuk, mengatur, dan menyimpan memori. 

  • Menghilangkan depresi ringan

Paparan sinar matahari pagi ternyata dapat meningkatkan produksi hormon serotonin dalam tubuh. Hormon inilah yang akan membantu tubuh manusia dalam mengontrol suasana hati. Ketika kadar hormon serotonin dalam tubuh cenderung berkurang, maka dapat menyebabkan gangguan yang disebut Seasonal Affective Disorder seperti yang biasa dialami orang-orang di negara dengan musim dingin yang panjang, atau bahkan orang-orang yang bekerja berjam-jam di gedung perkantoran dan jarang keluar untuk berjemur.

  • Memperbaiki kualitas tidur

Sinar matahari pagi ternyata membantu untuk mengatur ritme sikardian pada anak. Ritme ini sendiri adalah jam tubuh yang menentukan siklus tidur dan bangun, sehingga kebiasaan tidur bisa teratur. Akibat dari kurang tidur sendiri akan menyebabkan kesulitan fokus, pelupa, cepat marah, dan rentan terkena gangguan kecemasan.

  • Mengurangi gejala Alzheimer

Gejala Alzheimer dapat dikurangi dengan paparan sinar matahari pagi. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association menemukan bahwa pasien Alzheimer dengan paparan sinar matahari yang cukup akan memiliki sedikit gejala depresi, dapat tertidur di malam hari dan fungsi tubuh yang lebih baik dibandingkan dengan penderita Alzheimer dengan sedikit paparan sinar matahari pagi.

Jadi, sudahkah kamu rajin berjemur matahari pagi setiap hari?

What is Potentiometric Titration ? Apa itu Titrasi Potensiometri ?

18 Jan, 2020

Potentiometric titration is a volumetric method in which the potential between two electrodes is measured (referent and indicator electrode) as a function of the added reagent volume. Types of potentiometric titrations for the determination of analytes in photoprocessing solutions include acid-base, redox, precipitation, and complexometric.

Potentiometric titrations are preferred to manual titrations, since they are more accurate and precise. They are also more easily adapted to automation, where automated titration systems can process larger volumes of samples with minimal analyst involvement.

A titration curve has a characteristic sigmoid curve. The part of the curve that has the maximum change marks the equivalence point of the titration. The first derivative, ΔE/ΔV, is the slope of the curve, and the endpoint occurs at the volume, V', where ΔE/ΔV has the maximum value.

Potentiometric titration curve

Potentiometric titration belongs to chemical methods of analysis in which the endpoint of the titration is monitored with an indicator electrode that records the change of the potential as a function of the amount (usually the volume) of the added titrant of exactly known concentration. Potentiometric titrations are especially versatile because indicator electrodes suitable for the study of almost every chemical reaction used in titrimetry are now available. This technique is also frequently used in the study of operational conditions of visual titrimetric indicators proposed for general use in chemical analysis, as well as in the study of numerous reactions, such as protonation and complexation, which find their application not particularly in analytical measurements. The course of the potentiometric titration curve provides information not only about the titration end point position, but also the position and shape of the curve may provide data about the processes accompanying the titration reaction. Another advantage is that the necessary apparatus is generally not expensive, reliable and readily available in the laboratories.

Source : 

https://glossary.periodni.com/glossary.php?en=potentiometric+titration

https://www.sciencedirect.com/topics/chemistry/potentiometric-titration

Mengenal Kecerdasan Majemuk Manusia

4 Dec, 2019


white chess game set


Setiap anak di dunia ini memiliki berbagai kecerdasan dalam tingkat dan indikator yang berbeda. Hal ini menunjukkan bahwa semua anak, pada hakikatnya, adalah cerdas. Perbedaan terletak pada tingkatan dan indikator kecerdasannya. Perbedaan tersebut ditentukan oleh berbagai faktor. Salah satunya adalah rangsangan yang diberikan pada saat anak masih berusia dini.

Menurut Gardner kecerdasan dalam multiple intelligences meliputi kecerdasan verbal-lingustik (cerdas kata), kecerdasan logis-matematis (cerdas angka), kecerdasan visual-spasial (cerdas gambar-warna), kecerdasan musikal (cerdas musik-lagu), kecerdasan kinestetik (cerdas gerak), kecerdasan interpersonal (cerdas sosial), kecerdasan intrapersonal (cerdas diri), kecerdasan naturalis (cerdas alam), kecerdasan eksistensial (cerdas hakikat). Setiap kecerdasan dalam multiple intelligences memiliki indikator tertentu.

Berikut ini 9 Kecerdasan menurut Gardner :

1.       Kecerdasan Verbal-Linguistik

Kecerdasan ini ditunjukkan dengan kepekaan seseorang pada bunyi, struktur, makna, fungsi kata, dan Bahasa.

2.       Kecerdasan Logis-Matematis

Kecerdasan ini ditandai dengan kepekaan pada pola-pola logis dan memiliki kemampuan mencerna pola-pola tersebut, termasuk juga numerik 1.14 Pengembangan Kecerdasan Majemuk  serta mampu mengolah alur pemikiran yang panjang.

3.       Kecerdasan Visual-Spasial

Kecerdasan ini ditandai dengan kepekaan mempersepsi dunia visualspasial secara akurat dan mentransformasi persepsi awal.

4.       Kecerdasan Musikal

Kecerdasan ini ditandai dengan kemampuan menciptakan dan mengapresiasi irama pola titi nada, dan warna nada; juga kemampuan mengapresiasi bentuk-bentuk ekspresi musikal.

5.       Kecerdasan Kinestetik

Kecerdasan ini ditandai dengan kemampuan mengontrol gerak tubuh dan kemahiran mengelola objek

6.       Kecerdasan Interpersonal

Kecerdasan ini ditandai dengan kemampuan mencerna dan merespons secara tepat suasana hati, temperamen, motivasi, dan keinginan orang lain.

7.       Kecerdasan Naturalis

Kecerdasan ini ditandai dengan keahlian membedakan anggota-anggota suatu spesies, mengenali eksistensi spesies lain, dan memetakan hubungan antara beberapa spesies, baik secara formal maupun informal.

8.       Kecerdasan Intrapersonal

Kecerdasan ini ditandai dengan kemampuan memahami perasaan sendiri dan kemampuan membedakan emosi, serta pengetahuan tentang kekuatan dan kelemahan diri

9.       Kecerdasan Eksistensial

Kecerdasan eksistensial ditandai dengan kemampuan berpikir sesuatu yang hakiki, menyangkut eksistensi berbagai hal, termasuk kehidupankematian, kebaikan-kejahatan

Nah, sobat HILABSCI, kecerdasan yang mana nih pada diri Anda? Atau bahkan sudah mulai menerapkan ini di anak-anak atau saudara Anda?

Sumber : http://repository.ut.ac.id/4713/1/PAUD4404-M1.pdf

Perpanjangan SIM (Surat Izin Mengemudi) di Gerai SIM Mal Artha Gading

15 Oct, 2019
Pelayanan Perpanjangan SIM oleh Direktorat Lalu Lintas POLRI Daerah Metro Jaya patut diapresiasi. Pasalnya, masyarakat umum dapat memperpanjang SIM jenis apapun di gerai ini. Beberapa hal bisa dipersiapkan bagi Anda yang ingin memperpanjang SIM nya.

  1. Masa Aktif SIM
  2. Cara mendaftar
  3. Dokumen yang disiapkan
  4. Biaya


Masa aktif SIM

Pastikan SIM Anda masih aktif untuk diperpanjang, paling tidak maksimal 1 bulan. Hal ini untuk menghindari Anda datang namun pulang kembali karena SIM Anda sudah habis masa berlaku. Petugas disini akan dengan tegas mengingatkan kepada pemohon SIM yang sudah antri.


Cara Mendaftar

Anda wajib menuliskan nama di daftar antri yang tersedia, biasanya di secarik kertas yang ditempelkan di pintu masuk gerai. Waktu yang ideal yakni sepagi mungkin anda untuk menuliskan nama di daftar antrian. Sepengalaman penulis, diperlukan waktu lebih pagi dari jam buka MAG sendiri, anda bisa menyempatkan dari jam 7 pagi bila diperlukan. Untuk masuk ke gedung MAG sendiri, karena masih belum jam Operasional, maka perlu mengakses lift MyStar dekat lobby AW. Gerai SIM ada di lantai 3, di ujung bersebelahan dengan kantor Marketing MAG.


Dokumen yang disiapkan

Beberapa dokumen yang perlu disiapkan dan dibawa yakni : SIM Asli, KTP asli, fotokopi SIM, fotokopi KTP. Bagi yang  belum fotokopi dokumen tersebut, disediakan layanan disana dengan membayar sejumlah retribusi yang ditentukan.


Biaya

Pengurusan SIM A yakni 80.000 rupiah dan SIM C 75.000 rupiah. Biaya lainnya yakni untuk asuransi Bhakti Bhayangkara sebesar 30.000 rupiah dan pemeriksaan kesehatan (tensi tekanan darah, dll) sebesar 25.000 rupiah.


Setelah dokumen dan proses data lengkap, maka pemohon perpanjangan SIM dapat menunggu untuk foto dan pengambilan data lainnya, dan menunggu hingga SIM selesai.



Bagaimana mendeskripsikan ukuran partikel?

17 Aug, 2019
Bagaimana mendeskripsikan ukuran partikel?

Pertanyaan sederhana ini jawabnya pun sederhana. Ukuran partikel dapat di deskripsikan dengan menjelaskan ukuran panjang, lebar ataupun tinggi, atau mungkin diameternya bila berbentuk bola sempurna. Perhitungan matematis sederhana ini memungkinkan kita untuk menjawab pertanyaan diatas. Namun demikian, bagi sebagian praktisi yang berkecimpung di dunia partikel, hal tersebut menjadi cukup ribet dijawab.

Adapun alat bantu dan teknologi untuk mengukur partikel dibuat untuk membantu peneliti dan praktisi dalam melakukan tugasnya. Paling sederhana dengan melakukan pengayakan atau penyaringan sampel yang mau diukur besaran partikelnya. Ukuran ayakan ditentukan. Kemudian sampel diletakkan di atas ayakan, dan kemudian dilakukan proses pengayakan atau penyaringan. Asumsinya, sampel yang lolos melalui lubang ayakan ukurannya sama atau lebih kecil dengan nilai ayakan.

Asumsinya, bahwa semua sampel yang lolos tersebut memenuhi kriteria yakni besarnya sesuai dengan nilai ayakan. Namun demikian, apakah dapat dipastikan bahwa ukuran tersebut sama semua? Belum tentu. Mungkin ada yang lebih kecil. Kemudian kalau kita lebih detil dan teliti, apakah bentuk partikel di sampel itu sama? Boro-boro bentuknya, memastikan ukuran partikel yang menyerupai saja sulit dipastikan dengan alat bantu ayakan.

Alat bantu yang lebih modern memungkinkan kita mendapatkan informasi mengenai ukuran partikel secara lebih akurat. Paling tidak, alat dapat memberi informasi lebih teliti mengenai ukuran partikel di sampel tersebut. Mungkin bisa homogen, bisa juga ada beberapa partikel yang besarnya berbeda. Semua informasi itu disajikan dalam bentuk tabel distribusi normal ukuran partikel.

Coba kita olah lagi informasinya. Lantas dengan mengetahui distribusi ukuran partikel, apakah kita dapat mengetahui bentuknya? Bagaimana alat mengukur besarnya partikel? Apakah alat dapat memberikan informasi bentuk partikelnya sehingga kemudian dapat dihitung nilai volume atau besarnya partikel?

Ternyata, metode Laser Difraksi pada alat pengukur partikel (Particle Size Analizer) mengasumsikan semua partikel bentuknya bola. Dengan memprediksi nilai diameternya, maka dianggap itulah nilai besar partikelnya. 

Lalu apakah yakin semua partikel di dalam sampel bentuknya bola? Kemungkinan bentuk partikel dalam sampel akan bervariasi, bahkan itulah gunanya QC mengecek agar ukuran dan bentuk partikel dalam sampel sesuai kriteria yang diinginkan.

Dalam seminar singkat dan workshop yang kami adakan, kami berbagi informasi mengenai instrumen pengukuran partikel yang lebih akurat dan informatif. Particle Size Analyzer dari Microtrac yakni model terbaru dengan nama Sync ini memungkinkan Anda mendapatkan informasi besaran partikel secara REAL, berdasarkan bentuk partikel itu sendiri. Besar partikel berdasarkan panjang, lebar, dan tebal partikel yang ada di dalam sampel.

Sekali pengukuran, anda akan mendapatkan langsung informasi berupa ukuran dan bentuk partikel. Dalam 10 detik saja, sampel anda sudah dapat diketahui ukuran serta bentuk partikel dalam bentuk image.

Bagaimana bila sampel anda dalam bentuk liquid atau padat? Sync memudahkan pengukuran dengan metode switching module Wet and Dry. Apapun bentuk sampel anda : bubuk, cairan, emulsi, suspensi, semua bisa diukur dengan Sync.

Dalam seminar ini, anda dapat membawa sampel anda dan kemudian diukur langsung dalam sesi workshop. Rasakan pengalaman langsung melakukan pengukuran dengan instrumen Particle Size Analyzer terbaru dari Microtrac yakni Sync.

Kami mengadakan beberapa sesi seminar dan workshop tentang Sync. Informasi lebih lanjut, hubungi kami : 021.224.555.92 atau [email protected]



Mengenal Activity Water

9 Jul, 2019

Aktivitas air (singkatan: aw) adalah sebuah angka yang menghitung intensitas air di dalam unsur-unsur bukan air atau benda padat. Secara sederhana, itu adalah ukuran dari status energi air dalam suatu sistem. Hal ini didefinisikan sebagai tekanan uap dari cairan yang dibagi dengan air murni pada suhu yang sama, karena itu, air suling murni memiliki aw tepat satu.

Semakin tinggi suhu biasanya aw juga akan naik, kecuali untuk benda yang yang mengkristal seperti garam atau gula.

Semakin tinggi aw dalam sebuah benda, akan lebih menopang kehidupan mikroorganisme. Bakteri biasanya memerlukan awpaling tidak 0.91 dan jamur paling tidak 0.7.

Air akan berpindah dari benda dengan aw tinggi ke benda dengan aw rendah. Sebagai contoh, jika madu (aw ≈ 0.6) ditempatkan di udara terbuka yang lembap (aw ≈ 0.7), maka madu akan menyerap air dari udara.

What is the Karl Fischer method?

2 Jul, 2019

As shown in Formula (1) below, the Karl Fischer method uses Karl Fischer reagent, which reacts quantitatively and selectively with water, to measure moisture content. Karl Fischer reagent consists of iodine, sulfur dioxide, a base and a solvent, such as alcohol.

I2+SO2+3Base+ROH+H2O ⇒ 2Base+HI+Base+HSO4R ······ (1)

As described below, this method can be used in both volumetric and coulometric titration systems.

Coulometric Titration

Figure1: Electrolysis cell of Coulometric Moisture MeterWith coulometric titration, the sample is added to an electrolytic solution, the main constituents of which are iodide ions, sulfur dioxide, a base, and a solvent (such as alcohol). Electrolytic oxidation causes the production of iodine, as shown inFormula (2), resulting in an immediate Karl Fischer reaction.

2I” – 2e ⇒ I2 ······(2)

According to Faraday’s laws, the iodine is produced in proportion to the quantity of electricity. This means that the water content can be determined immediately from the coulombs required for electrolytic oxidation.

1mg of water = 10.71 Coulombs

As shown in Figure 1, two types of coulometric reagents are required: an anolyte, which is placed in the anode chamber of the electrolysis cell, and a catholyte, which is placed in the cathode chamber. Coulometric reagents do not need assessment. Another advantage is that they can be used repeatedly.

Volumetric Titration

Figure2: Volumetric Moisture MeterA dehydrating solvent suitable for the sample is placed in a flask. Titrant is used to remove all moisture from the solvent. The sample is then added. Titration is carried out using a titrant, the titer (mgH2O/mL) of which has previously been determined. The moisture content of the sample is determined from the titration volume (mL). The end point is detected using the constant-current polarization voltage method. Figure 2 shows the components of typical commercially available automatic volumetric titration systems. 

Source : https://mcckf.com/english/kf-basic/what.html

Pastikan Instrumen Karl Fischer Moisture Meter anda sudah di-kalibrasi. Hubungi HILAB SCIENCETAMA untUK melakukan Jasa kalibrasi sesuai KAN ISO/IEC 17025.

Bagaimana melakukan analisis spektrofotometri?

28 Jun, 2019
Spektrofotometri adalah teknik eksperimen yang digunakan untuk mengukur konsentrasi zat terlarut dalam larutan tertentu dengan menghitung jumlah cahaya yang diserap oleh zat tersebut. Teknik ini sangat bermanfaat karena senyawa tertentu juga akan menyerap panjang gelombang cahaya berbeda pada intensitas yang berbeda. Dengan menganalisis cahaya yang melalui larutan, Anda dapat mengidentifikasi senyawa terlarut dalam larutan serta konsentrasinya. Alat yang digunakan untuk menganalisis larutan dengan teknik ini di laboratorium adalah spektrofotometer.

Nah, untuk melakukan pengukuran, langkah-langkahnya sebagai berikut :

Persiapan Sample :

1. Nyalakan spektrofotometer.
2. Bersikan kuvet atau tabung reaksi.
3. Tuang sampel secukupnya ke dalam kuvet.
4. Siapkan larutan kontrol.
5. Lap sisi luar kuvet.

Melakukan Eksperimen :

1. Tentukan dan atur panjang gelombang cahaya untuk menganalisis sampel.
2. 
Kalibrasi spektrofotometer dengan larutan blank.
3. 
Keluarkan blank dan uji hasil kalibrasi spektrofotometer.
4. 
Ukur absorbansi sampel.
5. 
Ulangi eksperimen dengan panjang gelombang cahaya berbeda.

Menganalisis Data Absorbansi :

1. Hitung transmitan dan absorbansi sampel.
2. 
Buat grafik nilai absorbansi vs panjang gelombang.
3. Bandingkan spektrum absorbansi Anda dengan grafik senyawa tertentu yang telah diketahui.

Pastikan Spektrofotometer anda terkalibrasi. Kami akan melakukan kalibrasi Spectrophotometer anda sesuai ISO/IEC 17025. Hubungi kami segera.


Apa itu Spektrofotometer?

25 Jun, 2019
Spektrofotometer merupakan alat yang digunakan untuk mengukur absorbansi dengan cara melewatkan cahaya dengan panjang gelombang tertentu pada suatu objek kaca atau kuarsa yang disebut kuvet.[1] Sebagian dari cahaya tersebut akan diserap dan sisanya akan dilewatkan.[2] Nilai absorbansi dari cahaya yang dilserap sebanding dengan konsentrasi larutan di dalam kuvet.


Spektrofotometer dibagi menjadi dua jenis yaitu spektrofotometer single-beam dan spektrofotometer double-beam.[3] Perbedaan kedua jenis spektrofotometer tersebut hanya pada pemberian cahaya, di mana pada single-beam, cahaya hanya melewati satu arah sehingga nilai yang diperoleh hanya nilai absorbansi dari larutan yang dimasukan.[3] Berbeda dengan single-beam, pada spektrofotometer double-beam, nilai blanko dapat langsung diukur bersamaan dengan larutan yang diinginkan dalam satu kali proses yang sama.[3] Prinsipnya adalah dengan adanya chopper yang akan membagi sinar menjadi dua, di mana salah satu melewati blanko (disebut juga reference beam) dan yang lainnya melewati larutan (disebut juga sample beam).[4] Dari kedua jenis spektrofotometer tersebut, spektrofotometer double-beam memiliki keunggulan lebih dibanding single-beam, karena nilai absorbansi larutannya telah mengalami pengurangan terhadap nilai absorbansi blanko.[5] Selain itu, pada single-beam, ditemukan juga beberapa kelemahan seperti perubahan intensitas cahaya akibat fluktuasi voltase.[5]

Pastikan Spectrophotometer anda terkalibrasi. Hubungi Lab Kalibrasi PT. HILAB SCIENCETAMA, LK 271 IDN untuk jasa kalibrasi spektrophotometer sesuai ISO/IEC 17025.

Mari Mengenal Furnace

22 Jun, 2019
Furnace2-en.svg

Furnace atau juga sering disebut dengan tungku pembakaranadalah sebuah perangkat yang digunakan untuk pemanasan. Nama itu berasal dari bahasa latin Fornax, oven. Kadang-kadang orang juga menyebutnya dengan kiln.

Furnace sendiri sering di analogikan dengan furnace sebagai keperluan industri yang digunakan untuk banyak hal, seperti pembuatan keramik, ekstraksi logam dari bijih (smelting) atau di kilang minyak dan pabrik kimia lainnya, misalnya sebagai sumber panas untuk kolom distilasi fraksional.

Adapun bahan bakar yang paling umum untuk furnace modern adalah gas alam, termasuk LPG (liquefied petroleum gas), bahan bakar minyak, batu bara atau kayu. Dalam beberapa kasus pemanasan resistensi listrik juga sering digunakan sebagai sumber panas, jika saja biaya listriknya rendah.

Hampir seluruh furnace menggunakan bahan bakar cair, bahan bakar gas atau listrik sebagaimasukan energinya.

  • Furnace induksi dan busur/arc menggunakan listrik untuk melelehkan baja dan besi tuang.
  • Furnace pelelehan untuk bahan baku bukan besi menggunakan bahan bakar minyak.

Furnace yang dibakar dengan minyak bakar hampir seluruhnya menggunakan minyak furnace, terutama untuk pemanasan kembali dan perlakuan panas bahan.

Minyak diesel ringan (LDO) digunakan dalam furnace bila tidak dikehendaki adanya sulfur.Idealnya furnace harus memanaskan bahan sebanyak mungkin sampai mencapai suhu yangseragam dengan bahan bakar dan buruh sesedikit mungkin. Kunci dari operasi furnace yangefisien terletak pada pembakaran bahan bakar yang sempurna dengan udara berlebih yangminim. Furnace beroperasi dengan efisiensi yang relatif rendah (serendah 7 persen) dibandingkandengan peralatan pembakaran lainnya seperti boiler (dengan efisiensi lebih dari 90 persen). Halini disebabkan oleh suhu operasi yang tinggi dalam furnace. Sebagai contoh, sebuah furnace yang memanaskan bahan sampai suhu 1200 Deg.C akan mengemisikan gas buang pada suhu 1200 Deg.C atau lebih yang mengakibatkan kehilangan panas yang cukup signifikan melalui cerobong.

Dimensi furnace dan kemampuan menghasilkan panasnya dapat ditentukan berdasarkan perhitungan sesuai fungsi dan kebutuhannya. Misalkan furnace untuk kebutuhan pembangkit listrik sudah barang tentu memerlukan dimensi yang besar. Karena untuk menghasilkan uap melalui boiler diperlukan energi panas yang besar pula.

Material furnace juga ditentukan sesuai dengan kebutuhan dan energi apa yang akan digunakannya. Bisa menggunakan dinding terbuat dari plat ss dengan isolasi ceramic fiber, atau menggunakan dinding bata tahan api. Semuanya tergantung sesuai aplikasinya.

Furnace secara luas dibagi menjadi dua jenis berdasarkan metode pembangkitan panasnya: furnace pembakaran yang menggunakan bahan bakar, dan furnace listrik yang menggunakan listrik. Furnace pembakaran dapat digolongkan menjadi beberapa bagian, jenis bahan bakar yang digunakan, cara pemuatan bahan baku, cara perpindahan panasnya dan cara pemanfaatan kembali limbah panasnya. Tetapi, dalam praktiknya tidak mungkin menggunakan penggolongan ini sebab furnace dapat menggunakan berbagai jenis bahan bakar, cara pemuatan bahan ke furnace yang berbeda.

Kalibrasikan furnace anda di Lab Kalibrasi LK 271 IDN PT. HILAB SCIENCETAMA sesuai ISO/IEC 17025.

Memilih Jasa Lab Kalibrasi 17025 sesuai kebutuhan

17 Jun, 2019


Kondisi instrumen yang prima serta kemampuan pengukuran yang akurat sangat diperlukan. Agar instrumen tetap akurat dalam pengukuran, maka diperlukan proses kalibrasi oleh Lab Kalibrasi yang sudah terakreditasi Komite Akreditasi Nasional (KAN). Mengacu pada ISO/IEC 17025, Lab Kalibrasi dinyatakan mampu melakukan kalibrasi pada instrumen anda.

Beberapa hal yang perlu Anda tahu tentang Lab Kalibrasi yang Ada :

1. Ruang Lingkup

Setiap Lab Kalibrasi mempunyai beberapa ruang Lingkup yang menjadi layanannya. Pastikan Anda melakukan kalibrasi instrumen anda sesuai dengan lingkup yang tersedia, misalnya : kalibrasi Karl Fischer Moisture Meter, kalibrasi oven, kalibrasi furnace / tanur, kalibrasi waterbath, kalibrasi Spectrophotometer, kalibrasi viscometer, kalibrasi pH meter, kalibrasi conductivity meter, dan lain sebagainya. Lab Kalibrasi (LK) biasanya menuliskan ruang Lingkup pengkurannya dan terdaftar di web BSN atau SISNI.

2. Ketidakpastian Pengukuran

Besarnya nilai ketidakpastian menjadi sangat penting. Ketidakpastian memiliki dasar probabilistik dan mencerminkan pengetahuan yang tidak lengkap dari besaran tersebut. Dengan kata sederhana, ketidakpastian adalah keraguan yang muncul tentang hasil setiap pengukuran. Di dalam dokumen standar “Persyaratan Umum Kompetensi Laboratorium Pengujian dan Laboratorium Kalibrasi” ISO/IEC 17025:2005 diatur juga persyaratan mengenai ketidakpastian, yaitu dalam butir 5.4.6. Dalam standar itu diatur bahwa laboratorium wajib mempunyai dan menerapkan prosedur untuk mengestimasi ketidakpastian pengukuran. Estimasi ketidakpastian tersebut harus wajar (reasonable) dan didasarkan pada pengetahuan atas unjuk kerja metode, dan harus menggunakan data-data yang diperoleh dari pengalaman sebelumya serta data validasi metode. Semakin kecil nilai ketidakpastian, maka semakin mendekati nilai kebenaran.

HILABSCI (PT. HILAB SCIENCETAMA) merupakan salah satu Lab Kalibrasi  ISO/IEC 17025 dengan identitas LK 271 IDN yang memberikan layanan ruang Lingkup seperti Karl Fischer Moisture Meter, Oven, Furnace, pH, viscometer, conductivity, spectrophotometer.

Segera hubungi kami : 021.224.555.92 atau [email protected]

Kami hadir di Kelapa Gading, Jakarta Utara, atau teknisi kami siap melakukan kalibrasi di tempat Anda.

Halal Bihalal dan Perayaan HUT HILAB SCIENCETAMA 31th

13 Jun, 2019

Hari Kamis 13 Juni 2019 menjadi hari yang spesial bagi tim HILABSCI dimana secara sederhana diadakan acara Halal Bihalal serta perayaan HUT HILABSCI ke 32 tahun. Acara ini diselenggarakan di kantor HILABSCI yang dihadiri oleh seluruh tim. Secara sederhana, acara dibuka yang diikuti dengan keriuhan canda tawa para karyawan. Di acara ini pula dirayakan HUT 2 orang karyawan yakni Sdri Felicia dan Sdr Dwi.

Di acara ini pula diingatkan kembali akan pentingnya Corporate Values HILABSCI yakni CASPER : Can Do Attittude, Association, Serious but Fun, Positive Persistance, Effective and Efficient, dan Respect for Diversity.

Dirgahayu HILABSCI...

  

Perlengkapan Dasar di Lab

11 Jun, 2019
Pernahkah kamu perhatikan seseorang yang sedang bekerja di dalam lab? Yuk kita lihat beberapa perlengkapan dasar yang digunakan oleh analis ketika sedang bekerja. Perlengkapan dasar ini diperlukan untuk mencegah insiden akibat bahan kimia yang ada di dalam lab. Mari kita bahas satu persatu :

  • Jas Lab

Jas Lab merupakan salah satu alat pelindung diri (APD) yang biasa digunakan oleh para analis ataupun individu yang masuk ke dalam lab. Jas ini mempunyai ciri-ciri umumnya berkancing lebih dari satu, dan umumnya digunakan untuk melindungi pakaian yang sehari-hari digunakan oleh analis ataupun individu di dalam lab. Fungsi jas lab yakni melindungi pemakainya dari paparan atau percikan bahan kimia maupun zat kontaminan lainnya.

Beberapa jenis jas lab kimia yaitu : 

  • Flame-resistant lab coat : terbuat dari lapisan material yang tahan api, cocok digunakan di lab yang berkaitan dengan instrumen panas seperti oven, furnace atau tanur ataupun reaksi kimia lainnya.
  • 100% cottong lab coat, synthetic/cottong blends : jas ini umumnya digunakan di lab-lab umum, dimana tingkat bahaya dan intensitas bahan kimianya lebih rendah atau sedikit, seperti di lab sekolah untuk praktikum.
  • Synthetic/cotton blends : sedikit berbeda dengan jas 100% cotton, jas ini terbuat dari bahan poliester ataupun campuran yang memadukan antara poliester dan cotton.
Jas Lab tersebut tentu dapat membantu memberikan perlindungan dari paparan bahan kimia berbahaya, namun demikian perilaku untuk selalu bertindak aman dan sesuai aturan juga diperlukan.

  • Masker
Masker biasanya digunakan untuk melindungan saluran pernapasan sehingga menghindari bahan kimia beracun terhirup masuk. Bisa juga untuk mencegah beberapa material powder yang dapat berterbangan di udara. Bahan material masker biasanya ada yang terbuat dari kain

  • Sepatu Keselamatan
Upaya pencegahan dan perlindungan terhadap kaki bukan hanya diperlukan oleh pekerja di lapangan. Penggunaan sepatu kelesamatan ditujukan untuk melindungi kaki dari tumpahan larutan atau bahan kimia yang tidak sengaja tertumpah. Alas kaki yang tertutup dengan bahan yang khusus dapat menjaga keselamatan bahan mencegah terbakarnya kaki karena terbuat dari bahan khusus yang tahan api.

  • Sarung Tangan
Alat pelindung diri yang sering kali diabaikan oleh para analis. Ketika beraktifitas di lab, hampir seluruh aktifitas dilakukan dengan tangan. Untuk melindungi tangan, diperlukan sarung tangan / kaos tangan dengan tujuan melindungi tangan dari bahan kimia yang tercecer sehingga dapat menyebabkan kulit tangan menjadi gatal atau bahkan dapat mengakibatkan melepuh. Berbagai jenis bahan sarung tangan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan jenis aktifitasnya. Ada sarung tangan yang terbuat dari karet alam, nitril atau juga dari serbuk khusus yang berfungsi untuk melumasi kaos tangan agar mudah digunakan.

  • Kacamata Lab
Bentuknya mirip seperti kacamata untuk menyelam, kacamata lab digunakan untuk melindungi mata dari percikan larutan bahan kimia. Penggunaan kacamata dapat menghindari dari percikan larutan bahan kimia serta panas yang dapat mengakibatkan iritasi mata. Kacamata pelindung ini dibuat dari bahan yang tahan dari bahan kimia dan panas.


Mudik yukk...

31 May, 2019

Image result for macet

Sebentar lagi libur Hari Raya Idul Fitri akan tiba. Sudah kebayang hiruk pikuk dan keriuhan di berbagai tempat. Bagi mayoritas penduduk Indonesia, perayaan Lebaran dijadikan momen untuk kembali ke kampung halaman atau yang lebih dikenal dengan mudik. Libur Lebaran yang cukup panjang dijadikan kesempatan untuk mengunjungi sanak saudara atau menikmati liburan sejenak dari kesibukan aktifitas sehari-hari.

Nah, bagi sahabat HILAB, bagaimana mudik tahun ini?

Ada beberapa alternatif transportasi yang dapat digunakan untuk mudik tahun ini :

Pesawat Terbang
Pilihan ini memang memberikan kemudahan dan kecepatan waktu tempuh. Namun demikian, tahun ini alternatif ini cenderung kurang diminati masyarakat lantaran harga tiket pesawat terbang yang kian meningkat menjelang hari raya Lebaran.

Kereta Api
Moda transportasi ini kian diminati masyarakat. Pelayanan yang sudah ditingkatkan, membuat perjalanan menggunakan kereta api terasa nyaman. Berbagai rute tujuan mudik pun sudah dilayani oleh PT. KAI. Karena banyak peminatnya, maka reservasi tiket kereta harus dilakan jauh hari sebelum kamu akan mudik.

Bis Antar Kota
Perbaikkan infrastruktur di Indonesia mendorong peningkatan penggunaan sarana jalan darat oleh masyarakat untuk mudik. Bis Antar Kota ternyata masih menjadi pilihan favorit. Berbagai terminal bis baik di Jakarta dan kota-kota lainnya selalu padat beberapa hari menjelang hari Lebaran.

Mobil Pribadi
Banyaknya varian mobil pribadi dengan harga terjangkau, serta infrastruktur jalan yang mumpuni, membuat banyak orang mulai beralih mudik menggunakan mobil pribadi. Selain fleksibilitas waktu perjalanan, serta dapat mengangkut berbagai barang ke tempat tujuan mudik, mobil pribadi juga dapat memberikan nuansa pencapaian prestasi bagi pemiliknya.

Sepeda Motor
Walau beberapa tahun mengalami penurunan jumlah pemudik sepeda motor, tahun ini terlihat akan meningkat kembali. Faktor ekonomis menjadi faktor utama mudik menggunakan sepeda motor. Namun demikian, pengendara sepeda motor perlu memperhatikan faktor-faktor keselamatan bagi dirinya dan bagi pengendara yang lain. Pengecekan kesiapan kendaraan serta kondisi fisik pengendara, menjadi perlu diperhatikan sebelum berangkat mudik menggunakan sepeda motor.

Nah, kalau kamu mudik dengan transportasi yang mana?

Selain memilih moda transportasi yang ada, kami juga menghimbau sahabat HILAB untuk senantiasa mendahulukan faktor keselamatan berlalu lintas serta kesiapan kendaraan dan fisik pengemudi. Hendaknya juga pengemudi dan pengendara mematuhi setiap rambu-rambu lalu lintas ataupun arahan dari petugas di lapangan.

Segenap karyawan dan PT HILAB SCIENCETAMA mengucapakan selamat Idul Fitri 1440 H, mohon maaf lahir dan bathin. 

Selamat Mudik...

Apa sih Kalibrasi?

29 May, 2019


Menurut ISO/IEC Guide 17025:2005 dan Vocabulary of International Metrology (VIM) adalah serangkaian kegiatan yang membentuk hubungan antara nilai yang ditunjukkan oleh instrumen ukur atau sistem pengukuran, atau nilai yang diwakili oleh bahan ukur, dengan nilai-nilai yang sudah diketahui yang berkaitan dari besaran yang diukur dalam kondisi tertentu.

Dengan kata lain: Kalibrasi adalah kegiatan untuk menentukan kebenaran konvensional nilai penunjukkan alat ukur dan bahan ukur dengan cara membandingkan terhadap standar ukur yang mampu telusur (traceable) ke standar nasional maupun internasional untuk satuan ukuran dan/atau internasional dan bahan-bahan acuan tersertifikasi.

HILAB SCIENCETAMA memberikan pelayanan prima untuk melakukan kalibrasi instrumen anda sesuai dengan ruang lingkup yang ada.

Recent Posts

  • 7 alasan titrasi otomatis lebih baik dibanding titrasi manual
    18 Jan, 2022
  • Mengenal Jenis Sample Viscometer
    28 Apr, 2021
  • Manfaat Kalibrasi yang Harus Kamu Tau
    21 Apr, 2021
  • Manfaat Sinar Matahari Pagi yang perlu kamu tahu...
    20 Jan, 2021
  • What is Potentiometric Titration ? Apa itu Titrasi Potensiometri ?
    18 Jan, 2020
  • Mengenal Kecerdasan Majemuk Manusia
    4 Dec, 2019
  • Perpanjangan SIM (Surat Izin Mengemudi) di Gerai SIM Mal Artha Gading
    15 Oct, 2019
(C) 2018 - 2023 HILAB SCIENCETAMA